Lingga-SilabusKepri.co.id. Kasus anak yang tersangkut dengan hukum di kabupaten lingga mengalami peningkatan dari tahun ketahun, dari data KPPAD lingga, terhitung mulai Januari hingga Nopember 2016, sudah terjadi 42 kasus yang melibatkan anak di bawah umur, sementara di tahun sebelumnya terjadi 36 kasus.
Peningkatan angka ini sangat menghawatirkan, KPPAD lingga, oleh karena itu, KPPAD Lingga berharap agar stakeholder turut serta memberi perhatian agar kasus yang melibatkan anak dibwah umur ini dapat ditekan semaksimal mungkin
Menurut, ketua Komisioner KPPAD Lingga, Zulyadin, menyampaikan, adapun kasus yang melibatkan anak-anak ini diantaranya adalah, pornografi dan kriminalitas dan siber.
“Untuk itu, ia berharap kepada seluruh masyarakat untuk ikut ambil bagian. Bekerja sama dalam hal perlindungan anak khususnya di wilayah kabupaten lingga. Selain itu, Peran orang tua agar lebih di perketat pengawasannya terhadap anak, dia mencontohkan dalam sehari-hari anak terus di awasi, terutama pada anak yang keluar pada malam hari, ” peran orang tua apabila anak masih berada di luar rumah pada saat pukul 22.00 wib keatas, harus lebih di perketat,”ungkap Zulyadin
Lanjutnya, dalam pengawasan terhadap anak, selain orang tua, masyarakat juga harus turut ambil bagian, timbulkan rasa kepedulian, selama ini terkesan kurang peduli, dan mengatakan,” ah itu bukan anak saya “. Imet seperti harus dihilangkan,” ujar dianya.
Dia juga mengimbau kepada pelaku usaha Warnet, untuk ikut mengawasi anak-anak yang bermain di warnetnya, dan membuat aturan pada saat mengerjakan tugas belajarnya di warnet dilakukan pengawasan, terkadang apa yang kurang patut bagi mereka, mereka tonton, salah satunya ini pernah terjadi, anak sama anak melakukan hal yang tidak pantas, Ketika ditanyakan anak mengatakan tayangan yang dicontohkannya dapat dari internet,
Kedepannya pada tahun 2017, masyarakat harus bersinergi lagi dalam hal pencegahan dengan langkah langkah campur tangan orang tua, sekolah, lingkungan, maupun aparat penegak hukum, ” mari kita bersama melindunginya, ini tugas kita semua” ungkap Zuliadin
Ditempat terpisah wakil ketua Komisioner KPPAD lingga, Hadi Sumantri SH, menambahkan, ada beberapa faktor penyebab utama anak berprilaku kurang baik diantarannya kurangnya perhatian orang tua, Selain itu, lapangan kerja yang minim juga sangat berpengaruh dalam ekonomi keluarga hal ini juga dapat berpengaruh terhadap anak, ditambah lagi tempat berkumpulnya anak-anak yang minim penerangan, imbuhnya.( ju/su)