proyek pembangunan sanitasi IPAL(DAK IPD) lokasi di kelurahan dabo kabupaten lingga Propinsi kepri .
Lingga- Masyarakat tentu sangat mendambakan setiap pembangunan di daerahnya, termasuk proyek Ipal Komunal di lingkungan dabo lama kecamatan singkep kabupaten lingga kepulaun riau. Namun sangat disayangkan bila pembangunan itu malah berdampak buruk bagi kelangsungan hidup masyarakat.
Hasil pantauan awak media, Rabu (19/4/ 17) di lokasi proyek ipal komunal di lingkungan warga dabo lama kecamatan singkep kabupaten lingga kepulaun riau.
“Proyek Ipal Komunal yang dikerjakan CV. Pribumi Jaya Mandiri tahun anggaran 2016 lalu, melalui dinas pekerjaan umum, kabupaten lingga terkesan asal jadi.
Para
Proyek yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 1.454.600.000, tersebut sangat disayangkan oleh masyarakat sekitar karena tidak bermanfaat bahkan malah mengganggu kelangsungan hidup warga sekitar akibat oroma yang ditimbulkan dari ipal komunal itu.
Sejumlah warga penerima bantuan ipal komunal itu kecewa dengan bangunan Ipal Komunal tersebut.
“Yah, kami benar-benar kecewa dengan keberadaan bangunan ipal itu, setiap hari kami disuguhkan udara yang tidak sedap yang berasal dari Ipal. warga menghirup bau kotoran setiap waktu, bahkan lebih parah lagi ketika waktu malam hari saat tidur serasa sesak bernapas.”ujar Aba salah seorang warga kepada awak media ini
Lanjutnya, saat ini, udara dilingkungan pemukiman warga sangat tidak nyaman dari yang sebelumnya
Selaku penerima bantuan Ipal, aban menilai proyek yang diterimanya benar-benar hanya untuk menghabiskan uang negara yang mengatasnamakan kepentingan masyarakat.
Kenapa saya katakan demikian, proyek ini malah buat kami lebih tidak nyaman dan barang-barang yang dipasang ini jelas tidak dapat kami manfaatkan.”katanya.
Hal senada disampaikan warga penerima Ipal lainnya, proyek ini benar-benar asal dikerjakan, itu terbukti dari mutu bagunannya, bukan tambah baik malah semakin sengsara setiap hari harus menghirup bau busuk dari kotoran manusia yang keluar dari Ipal.
“Lebih parah lagi, boro boro untuk perawatan bangunan yang ditetapkan sampai akhir Juni mendatang, malah pekerjaan yang belum selesai saja tidak dilanjutkan, main tinggal saja yang seoalah-olah pekerjaan mereka sudah selesai, padahal kenyataannya hanya buat dampak buruk saja bagi kami yang menerima bantuan.”ungkapnya
Sementara itu, ketua rt 01 ibu wati, ketua rt 02 ibu kiki, ketua RT 03 Kismara bersama ketua rw 09 bapak tengku J , pada kesempatan mengatakan pihaknya telah berulangkali menghubungi pihak kontraktor untuk dapat meninjau hasil pekerjannya.
“sesuai dengan apa yang mereka sampaikan kepada kami” pekerjaan proyek ini masih dalam masa pemeliharaan, namun sangat disayangkan sampai saat ini belum tindakan atau niat baik dari pihak kontraktor, mereka tampaknya tak mau memppertanggung jawaban pekerjaanya yang sudah meresahkan warga kami,”kata ketua RW.
Tengku selaku ketua rw 09 berharap pihak komtrakyor cv.pribumi jaya mandiri agar mau menyelesaikan pekerjaan mereka dengan tuntas agar bisa dimanfaatkan warga sesuai harapan.
Warga lainya yang tidak mau namanya di publikasikan menilai bahwa meskipun proyek dalam masa perawatan sampai bulan juni, namun tidak menutup kemungkinan proyek ipal ini hanya untuk menghabiskan dana kementrian saja dan parah lagi pekerjaan asal jadi sehingga menimbulkan dampak pencemaran bau busuk yang membuat wargai terganggu bernapas .
“harapan kami pihak cv.pribumi jaya mandiri untuk membongkar kembali sehingga tidak menimbulkan pencemaran udara.
Sementara itu, Lurah kezzy dalfi saat dijumpai awak media ini dikantornya mengatakan ia membenarkan adanya keluhan yang diterimanya dari warga melalui RT dan RW terkait gangguan yang ditimbulkan Ipal atau tempat penampungan air tinja masyarakat.
“Terkait persoalan ini, saya sudah dua kali mengadakan rapat di gedung serbaguna kelurahan bersama warga dan juga rt rw. dari hasil pertemuan tersebut kita sudah sampaikan kepada pihak kontraktor dan juga dinas pekerjaan umum.”katanya
Menurutnya, wilayah dabo lama ini termasuk wilayah kumuh, jadi saya sudah minta janganlah meributkan masalah ini, dan jangan mau di propokatori oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Sampai berita ini di unggah, pihak kontraktor belum dapat dikonfirmasi terkait pekerjaan proyek mereka.(Joe)