Antisipasi Krisis Air, BP Batam Akan Gelontarkan Rp45 Milyar Beli Pompa Air
redaksi
6 Maret 2020 5:22 PM
.
2 min read
Batam, Silabuskepri.co.id — Musim Kemarau di Kota Batam mengakibatkan volume air bersih di waduk Duriangkang, Piayu, dan Muka Kuning menurun drastis. Akibatnya, BP Batam dan ATB memperkirakan umur waduk air bersih tersebut tinggal 90 hari untuk disalurkan kepada masyarakat Batam,
Hal ini disampaikan, Binsar Tambunan selaku Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam kepada wartawan saat konferensi pers di Gedung Marketing BP Batam, Jumat (6/3/2020) kemarin
Waduk Duriangkang sendiri hingga pada Kamis (5/3/2020) sudah mencapai 3,06 Meter ketinggian air yang menurun. Padahal, jika waduk ini tidak bisa beroperasi lagi, akan berimbas kepada 228.900 pelanggan di Kota Batam.
Untuk mengantisipasi krisis air di waduk Duriangkang. BP Batam berencana akan melakukan antisipasi dengan melakukan pemompaan air dari waduk Tembesi menuju Waduk Duriangkang.
Namun, hal ini akan dilakukan jika dalam waktu 1 bukan kedepan hujan tidak turun. Sehingga dilakukan tindakan emergency pemompaan air dari waduk Tembesi menuju waduk Duriangkang.
“Jika dalam waktu 3 bulan kedepan air hujan tidak turun. Kita sedang mengkaji untuk melakukan Pemompaan air baku dari waduk Tembesi ke waduk Muka Kuning dan waduk Duriangkang,” kata Binsar Tambunan
BP Batam sendiri sudah memperkirakan biaya yang akan dikeluarkan untuk pemompaan air tersebut.
Also Read:
“Jarak yang paling dekat adalah 2,9 Km, dan pelaksanannya sekitar 2 bulan dan akan menelan dana sebesar 45,7 Milyar,” pungkas Binsar.
Anggaran tersebut sudah termasuk pengadaan pipa diameter 800 mm, pompa,PLN, Genset, Ponton dan Accesories.
Pihak ATB sendiri mendukung akan rencana BP Batam melakukan pemompaan air waduk Tembesi.
“Kita mendukung rencana BP Batam sebagai Regulator dan kami sebagai operator harus tetap saling mendukung. Dimana BP Batam dan ATB adalah dua sisi mata uang yang tidak bisa optimal dalam pendistribusian air, jika tidak saling bersinergi dan melengkapi,” kata Maria selaku Meneger PT ATB. (P. Sib)
You might also like
