Komisi Pemilihan Independen Kota Lhokseumawe Diduga Curangi Proses Seleksi PPS
redaksi
28 Januari 2023 1:33 PM
.
3 min read
SilabusKepri.co.id, Lhokeumawe | Proses perekrutan calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024 yang dilakukan oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe terindikasi Kecurangan. Pasalnya, dari sekian banyak anggota PPS ada sejumlah ohnum ASN yang dilantk menjadi anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Lhokseumawe.
Sumebr Media ini, DM didampingi MK Warga lhoksewumawe kepada IndependenNews.com, Jumat (27/1/23) mengatakan ada oknum ASN yang ikut dilantik sebagai Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemili 2024.
“Dengan dilantiknya Aparatur Sipil Negara (ASN) tersebut sebagai panitia pemungutan suara pakah bisa dowbel job, dan memperoleh dua penghasilan. Dan yang paling menyalahi tentu salah satu pekerjaan akan ditinggalkan karena tidak akan mungkin seseoran bisa bekerja dalam dua situasi,”Ujar Sumber Media Ini DM
Senada Dengan DM, MK mengatakan, bahwa pelantikan ASN sebagai Panitia Pemungutan Suara (PPS) sangat melukai hati masyarakat, dimana dalam perekrutan itu tidak memanfaat potensi masyarakat setempat.
“Masakan orang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil diterima juga sebagai anggota PPS, berarti selama proses Pemilu berlangsung si oknum PNS tadi akan meninggalkan pekerjaanya, wah Enak betul, padahal warga lainnya yang mampu untuk jadi PPS banyak, termasuk dari sisi waktu untuk bekerja sebagai PPS tentu lebih banyak. Untuk itu kami meminta panitia PPS meninjau kembali orang orang yang sudah dilantik namun bekerja sebagai ASN harus dikelurkan dan digantikan oleh masyarakat yang berkompeten mampu dan tidak memiliki dua job,”kata MK dengan nada kesal
Menanggapi kelurahan Warga Tersebut, Komisioner Komisi Independen Pemilihan Kota Lhokseumawe kepada awak media ini menagatakan, Apabila ASN ingin menjadi anggota PPS silahkan ikuti aturan yang berlaku dengan membawa surat pernyataan dari instansi pemerintah tempat bekerja.
“Pegawai Negeri sipil (PNS) bisa di Lantik menjadi Panitia Pemungut Suara (PPS) harus melampirkan surat pernyataan dari instansi pemerintah tempat bekerja. Dan tidak boleh dowbel penerimaan gaji,” ujar komisioner KIP Mulyadi.
Menurutnya pelantikan ASN sebagai anggota PPS sangat disayangkan hal itu bisa terjadi. Untuk itu pihaknya juga akan mencari para oknum ASN yang dilantik menjadi PPS.
“Kepada oknum ASN yang dilantik jadi petugas PPS akan kami cari dan yang bersangkutan akan dipanggil ke kantor KIP untuk dimintai keterangan<“ujar Mulyadi
Pada perekrutan calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024 ada beberapa syarat yang harus diikuti oleh para calon dari ASN diwajibkan melampirkan surat Pernyataan pimpinan tempat bekerja, karena tidak mungkin dapat dua Gaji. Selain itu Anggota PPS harus berdomisili di Desa tempat Pemilihan ia bertugas.
“Apabila Anggota PPS tidak berasal dari Desa dimana ia sebagai anggota PPS, Anggota PPS dari Desa A ia bertugas di Desa B makan itu dalah satu pelanggaran Administrasi Pemilu,” Cerus Mulyadi
Sementara itu, Ketua Panwaslu Kota Lhokseumawe Zulkarnaen mengatakan, pihaknya menyarakan apabila ada ASN yang ikut menjadi Anggota PPS agar segera dilaporkan kepada kami.
“Bila benar ada temuan yaa diserahkan saja atau dilaporkan saja agar dapat kita ditindaklanjuti. Inti nya kalou kami sebagai pengawas sejak awal sudah mewanti wanti pihak KIP agar dalam proses rekrutmen harus teliti dan jalankan aturannya,”ucap Ketua Panwaslu
Dia juga mengatakan bahwa pihaknya telah menyarankan agar seluruh penyelenggaraan harus memenuhi syarat sebagaimana ketentuan yang ada.
“Jika ada yang luput dari pantauan kami baik itu Panwaslih atau KIP maka peran masyarakat sangat diharapkan.,”ujarnya
Zulkarnaen menambahkan, dalam kegiatan itu sudah disediakan waktu sebelum pelantikan yaitu tanggapan masyarakat terhadap calon. “Disitulah salah satu letak partisipasi kita bersama-sama mengawasi semua tahapan. Dan kalau pun ruang itu belum di gunakan, maka jika sekarang ada hal atau dugaan informasi tersebut maka mekanisme nya sudah diatur yaitu melaporkan.”Tutup Zulkarnaen (Sum : IN)
You might also like
