Manajemen Kinerja Sebagai Kunci Kesuksesan Perusahaan

Pengertian Manajemen Kinerja “Kinerja adalah kemampuan organisasi untuk mencapai hasil yang melebihi dan melampaui standar yang telah ditentukan. Manajemen kinerja adalah proses yang dimulai dengan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi kinerja.

Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk terus meningkatkan kinerja perusahaan agar perusahaan dapat bertahan dan unggul. Mempersiapkan masa depan yang tidak pasti dan berubah memerlukan berbagai tindakan dan strategi yang sesuai dengan keadaan saat ini. Kehidupan dalam suatu organisasi dapat meningkatkan kapasitas seluruh karyawan. Namun agar kinerja terus meningkat, hal ini perlu didukung oleh sistem yang baik yang mencakup program pelatihan pengembangan yang baik, kualitas kehidupan kerja dan kompensasi.

Mengapa Manajemen Kinerja Diperlukan
Untuk mencapai tujuan organisasi, makan di dirikanlah suatu organisasi. Keberhasilan dalam mencapai tujuannya, kinerja organisasi di tampilkan bersama dengan hasil usaha dan pencapaiannya. Serangkaian kegiatan dilakukan untuk mendapatkan hasil kerja organisasi. Untuk memastikan bahwa kegiatan ini akan menghasilkan hasil yang diharapkan manajemen harus mengerahkan upaya dalam melaksanakannya. Oleh karena itu inti dari manajemen kinerja adalah mencaritau bagaimana mengendalikan semua organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Manajer dan individu mendapatkan manfaat dari manajemen kinerja serta organisasi. Manfaat manajemen kinerja untuk bisnis termasuk menyelenggarakan tujuan organisasi, meningkatkan kinerja, memotivasi karyawan, mengikatkan komitmen, mendukung nilai-nilai inti, meningkatkan proses pelatihan.

Proses Manajemen Kinerja dan Perencanaan

Pada tahapan ini tujuan karyawan harus ditetapkan dan dikomunikasikan kepada mereka. Untuk memenuhi kandidat yang memenuhi syarat tujuan ini harus disebutkan dalam deskripsi pekerjaan dan harus disebutkan lagi ketika kandidat menjadi karyawan. Ada juga kemungkinan menetapkan persentase untuk masing-masing tujuan ini pasti mengevaluasi seberapa baik pencapaiannya namun ini akan bergantung pada prosedur manajemen kinerja di perusahaan.
Pemantauan
Selama fase ini manajer berkewajiban untuk mengawasi seberapa baik karyawan mencapai tujuan. Disinilah kerangka kerja karyawan anda untuk manajemen kinerja berkelanjutan berperan.
Penilaian
Pada saat tinjauan kinerja, kinerja setiap karyawan harus dievaluasi secara teratur. Untuk menentukan keadaan kinerja karyawan dan membuat penyesuaian yang diperlukan penilaian yang sangat penting. Peringkat ini dapat diberikan untuk saran dan umpan balik yang bermanfaat dari rekan kerja juga sebagai pengawas.

Pengembangan
Memanfaatkan data yang dikumpulkan selama fase pemantauan untuk meningkatkan kinerja karyawan adalah bagian dari fase ini. Untuk meningkatkan kinerja atau mempertahankan keunggulan, mungkin perlu memberikan bimbingan atau pelatihan yang bermanfaat, menetapkan tugas yang membantu mereka meningkatkan kinerja dan pengetahuan di tempat kerja atau mengubah arah pengembangan karyawan.

Evaluasi
Evaluasi akan selalu dilakukan setelah setiap kegiatan atau pekerjaan dengan tujuan untuk menentukan sejauh mana perusahaan, kelompok atau individu telah datang dalam hal keberhasilan dan kinerja dan mengidentifikasi hambatan atau kelemahan yang perlu diatasi di masa depan. Pendekatan evaluasi kinerja akan memungkinkan solusi untuk masalah peningkatan kompetensi karyawan.
Evaluasi yang solid atas pelaksanaan rencana pembangunan merupakan komponen penting dari manajemen pembangunan. Evaluasi dilakukan untuk mendapatkan umpan balik sehingga penyimpangan awal dari pelaksanaan rencana pembangunan dapat dilalukan tindakan korektif tepat waktu dan tepat sasaran.
Melalui identifikasi indikator kinerja, evaluasi mengacu pada lintas kausal. Proses mengidentifikasi, mengukur, mengevaluasi, meningkatkan dan memberikan penghargaan atas kinerja karyawan adalah inti dari sistem manajemen kinerja.

Perkembangan penilaian terhadap pekerja dapat disaksikan dari definisi penilaian kerja.
Penilaian dan pelaksanaan tugas seseorang atau sekelompok orang atau unit kerja sesuai dengan standar atau tujuan kinerja yang telah ditetapkan sebagai evaluasi kinerja. Metode yang paling adil untuk mengenali dan memberikan penghargaan kepada karyawan adalah melalui tinjauan kinerja. Tujuan evaluasi kinerja adalah untuk menentukan apakah ada penundaan atau penyimpangan sehingga dapat segera diperbaiki dan tujuan atau sasaran tercapai. Hasil evaluasi kinerja individu yaitu
Peningkatan kinerja
Peningkatan SDM
Kompensasi
Program peningkatan produktivitas
Program kepegawaian
Menghindari diskriminasi

Penulis : Nur Maykasari Safitri mahasiswa STIE Pembangunan Tanjungpinang Progdi Manajemen

You might also like