Saksi Parpol Katakan Banyak Kejanggalan, PPK Batuaji Bakal Serang Balik

Silabuskepri.co.id, Batam — Rekapitulasi perhitungan suara di tingkat PPK Kecamatan Batuaji mendapat banyak protes dari sejumlah saksi Partai Politik seperti Parpol Perindo ,PKPI,PPP Berkarya dan Partai Gerindra.

Banyaknya kejanggalan jumlah rekapan C1 dan telli plano tidak sesuai dengan pelaporan para petugas KPPS khususnya di beberapa TPS, seperti di kelurahan Kibing dan Tanjung Uncang. Menanggapi hal tersebut. Beberapa saksi Partai Politik meminta PPK Kec. Batu Aji protes dan meminta agar membuka kotak suara pada saat pelaksanaan rekapitulasi penghitungan suara. Kamis, (2/5/2019).

Hanafi, salah satu saksi dari Partai PPP di TPS 41 kelurahan Tanjung uncang, menyatakan, bahwa adanya dugaan mobilisasi massa yang dilakukan oknum petugas KPPS salah satunya dengan memberikan C6 undangan pemilih kepada orang yang bukan seharusnya pemilih di TPS tersebut.

“Ada Oknum KPPS memberikan C6 kepada orang yang bukan pemilih ditempat tersebut, ini jelas karena saya punya undangan C6 nomor 101 digunakan oleh orang lain,” kata Hanafi.

Wahyu Wibowo saksi PPP, TPS 41, Kelurahan Tanjung Uncang mengungkapkan adanya penambahan jumlah DPK jenis kelamin laki laki, namun di Telli tidak tertulis.

“Kita meminta kotak suara dibuka untuk penghitungan ulang, kita menduga KPPS bermain disini, DKP yang saya maksud tidak dengan indentitas seperti KTP, ” jelas Wahyu.

Hal senada disampaikan Ali jurman Siregar saksi Partai Berkarya , Dia menemukan adanya penggelembungan suara di TPS 63 Kelurahan Kibing batu aji, dimana total jumlah surat suara yang tersedia sebanyak 268, dan yang digunakan sebanyak 260 dan sisa 8, namun saat penghitungan di kotak suara jumlahnya mencapai 276.

“Ada penggelembungan suara di TPS 63 Kelurahan Kebing Batuaji. Jumlah surat suara 268, dan jumlah pemilih yang hadir 268. Tapi saat perhitungan jumlah suara bertambah menjadi 276 suara,” kata Ali.

Para saksi dari beberapa Parpol di Kecamatan Batuaji meminta PPK agar membuka kotak suara beberapa TPS khususnya TPS 31, 37,39,41 hingga TPS 51 di kelurahan tanjung uncang untuk di kroscek dan diklarifikasi oleh petugas KPPS pada saat rekapitulasi di tingkat PPK.

Sementara itu, Silabuskepri.co.id mendatangi kantor Sekretariat PPK Kecamatan Batuaji dan tidak mendapati Ketua PPK Kecamatan Batuaji di Kantornya.

Salah satu anggota PPK Kecamatan Batuaji saat dimintai tanggapan terkait keluhan para saksi mengatakan, pihaknya tidak terima atas informasi tersebut dan akan melakukan tindakan Hukum.

“Pak Ketua sedang tidak ada Pak, tapi terkait masalah yang Bapak tanyakan, silahkan konfirmasi dulu kepada Ketua, soalnya kami ada rencana menyerang balik,” kata salah satu anggota PPK Kecamatan Batuaji sembari memberikan nomor HP Ketuanya.

Ketua PPK Kecamatan Batuaji, Yusnan saat dihubungi Silabuskepri.co.id belum membalas pertanyaan awak media ini terkait keluhan beberapa saksi dan serangan yang diungkapkan anggotanya. (P. Sib)

 

 

You might also like