Bupati Bengkulu Selatan Hadiri Rapat Koordinasi Swasembada dan Ketahanan Pangan di Korem 041/Gamas
gusman
17 Juni 2025 10:26 AM
.
2 min read
Silabuskepri.co.id | Bengkulu Selatan – Dalam rangka mendukung program nasional swasembada dan ketahanan pangan yang menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Bupati Bengkulu Selatan, H. Rifai Tajudin, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Swasembada dan Ketahanan Pangan yang dilaksanakan di Markas Korem 041/Gamas, Kota Bengkulu, pada Selasa, 17 Juni 2025.
Kegiatan strategis ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Staf Presiden, Letjen TNI (Purn.) A.M. Putranto, Wakil Gubernur Bengkulu Mian, Danrem 041/Gamas, para Bupati dan Wali Kota se-Provinsi Bengkulu, jajaran TNI, OPD terkait, serta para pemangku kepentingan (stakeholder) di bidang pertanian dan ketahanan pangan.
Dalam forum tersebut, dibahas sejumlah strategi percepatan swasembada pangan, termasuk penguatan sinergi lintas sektor antara pemerintah pusat, daerah, dan TNI. Fokus utama diarahkan pada optimalisasi lahan tidur, perluasan lahan pertanian produktif, serta peningkatan pendampingan bagi para petani agar lebih mandiri dan berdaya saing.
Bupati H. Rifai Tajudin menyambut baik forum ini sebagai langkah konkret memperkuat koordinasi antardaerah serta sinergi antara pemerintah dan institusi pertahanan dalam menjamin ketersediaan pangan yang stabil dan berkelanjutan.
“Rakor ini sangat penting dalam menyatukan visi serta langkah antarwilayah dalam menghadapi tantangan krisis pangan global dan meningkatkan ketahanan pangan lokal. Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan siap mendukung penuh upaya ini, termasuk dengan mengidentifikasi potensi lahan baru dan memperkuat peran kelompok tani,” ujar Rifai.
Selain menjadi wadah koordinasi teknis, Rakor ini juga menjadi ruang evaluasi bagi pelaksanaan program pertanian di masing-masing daerah, sekaligus merumuskan kebijakan yang berbasis pada kondisi riil di lapangan.
Diharapkan, hasil dari rapat ini dapat segera diimplementasikan melalui program terpadu di tingkat kabupaten/kota, guna memastikan ketersediaan, keterjangkauan, dan keberlanjutan pangan bagi seluruh masyarakat. (ADV/Tono)
You might also like
