Silabuskepri.co.id | Batam – Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi melakukan pertemuan dengan menteri Besar Johor Malaysia. Dalam pertemuan nya dengan Menteri Besar Malaysia itu, Rudi mengatakan ada sejumlah agenda kerjasama yang dibahas dalam pertemuan tersebut diantaranya, Investasi, Kesehatan dan Parawisata.
Demikian diungkapkan Rudi dalam konfrensi Pers dengan sejumalah Awak Media di Gedung Balai Pertemuan Balirung Sari BP Batam, Sabtu (25/5/24)
Dikatakan Rudi, kerjasama dengan Malaysia akan mendatangkan keuntungan bagi dunia parawisata kepada kedua Belah pihak, bahkan akan mendatangkan investasi Malaysia ke Batam.
“Tentunya kerjasama Parawisata dengan Malaysia akan membawa keuntungan bagi kota Batam. Sebelumnya Covid 19, kunjungan wasatawan ke Batam mencapai 2,4 juta jiwa. Dan pasca Covid tingkat kunjungan wisatawan ke Batam baru mencapai 1,2 juta jiwa. Kita harapkan dengan adanya kerjasama parawisata dengan pemerintah Johor Malaysia maka akan menambah jumlah wisatawan kita ke Batam,”ujar Rudi didampingi Menteri Besar Malaysia
Lanjut Rudi mengatakan, pertemuannya dengan menteri Besar Malaysia juga membicarakan peluang Investasi di Bidang Kesehatan, Parawisata. Selain itu, dalam pertemuan itu juga dibahas bidang infrastruktur tiga serangkai, antara Batam -Johor-Singapura-Batam. Menurut Rudi, jika ketiga wilayah ini terkoneksi dengan baik akan sangat menguntungkan semua pihak. Rudi berharap pertemuan nya dengan Menteri Besar malaysia ini akan membuka lebar minat para pengusaha Malaysia masuk ke Batam.
“Hasil pertemuan dengan Menteri Besar Johor Malaysia ini, kami membahas sejumlah kerjasama seperti bidang Kesehatan, parawisata dan investasi di Kota Batam. Kujungan Menteri Malaysia ke Batam juga akan membuka minat investor untuk berinvestasi ke Kota Batam. Peluang masuk nya investor ke Batam semakin besar secara husus pengusaha-pengusaha besar Johor Malaysia,”ucap Rudi
Rudi juga mengatakan, bahwa Layanan Kesehatan di kota Batam sudah baik, dan Kesehatan di Malaysia jauh lebih baik. Untuk itu, kata Rudi, pihaknya akan mengirimkan tenaga Medis, perawat dan dokter ke malaysia untuk studi Banding. Sehingga pelayanan RS BP Batam betul-betul memiliki kwalitas seperti RS di Malaysia. Pasien dari Indonesia yang berobat ke Malaysia agar mendapat pelayanan terbaik yang prima dengan dokter spesialis yang ahli pada bidangnya.
Semenatara itu, Menteri Besar Malaysia menyampaikan terima kasih kepada Kepala BP Batam.
“Terima kasih kami ucapakan kepada Bapak Kepala BP Batam, Haji Muhammad. Rudi ingin bekerjasama expo kesehatan.”katanya
Pada kunjungan Menteri Besar Johor Malaysia ke Batam didampingi, Konsulat Malaysia, Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC) yang diketuai Dr. Mohamed Ali bin Abu Bakar sebagai Ketua Pegawai Eksekutif (CEO).
Menteri Malaysia Dr. Mohamed Ali, Vice President MarComm MHTC Encik Lokman Izam, Manager MHTC Indonesia Rahmatullah Baragau, Assistant Manager MHTC Indonesia Renata Devita dan Senior Marketing MHTC Indonesia Laode Syawalludin.(jo)