BP Batam Dukung Ekonomi Kreatif Nasional, Hadiri Kongres I GEKRAFS 2025

Silabuskepri.co.id | Jakarta – Anggota/Deputi Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Alexander Zulkarnain, menghadiri Kongres I Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS) 2025 yang digelar pada Sabtu (19/7/2025), bertempat di The Dome at Senayan Park, Jakarta. Kehadirannya mewakili Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan peran pelaku ekonomi kreatif dalam pembangunan nasional.

Dalam kongres tersebut, Kawendra Lukistian kembali terpilih sebagai Ketua Umum DPP GEKRAFS untuk masa bakti empat tahun ke depan. Momen ini menjadi tonggak penting bagi konsolidasi sektor ekonomi kreatif di seluruh Indonesia.

Alexander Zulkarnain, yang ditemui usai acara, menyampaikan apresiasi dan harapan atas hasil kongres tersebut.

Also Read:

Danrem 033/WP Bangun Pos Babinsa Koramil 02 Bintim Memberikan Rasa Aman

“Kami apresiasi kelancaran dan kesuksesan Kongres I GEKRAFS 2025 ini. Selamat kepada Bapak Kawendra atas kepercayaan yang diberikan sebagai Ketua Umum DPP GEKRAFS untuk empat tahun ke depan,” ujar Alexander.

Ia juga menekankan pentingnya peran GEKRAFS sebagai mitra strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif, khususnya di daerah seperti Batam yang memiliki potensi besar di berbagai subsektor.

Also Read:

Bupati Asahan Terima Kunjungan Rektor UNA

“Kami berharap tangan dingin Bapak Kawendra dapat terus membawa kemajuan ekonomi kreatif Indonesia, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor ini di Batam,” tambahnya.

Menurut Alexander, sektor ekonomi kreatif sangat erat kaitannya dengan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Di Batam sendiri, potensi tersebut terlihat jelas pada subsektor kuliner, kriya, fesyen, periklanan, fotografi, hingga musik.

Also Read:

PSN Rempang Eco City Menemui Babak Baru

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau hingga akhir 2024, tercatat sebanyak 75.575 unit UMKM tersebar di Batam, dengan dominasi sektor kuliner yang berhasil menyerap 156.997 tenaga kerja. Capaian ini menunjukkan kontribusi signifikan UMKM terhadap perekonomian daerah.

Melihat realitas tersebut, Alexander mendorong adanya peningkatan kolaborasi yang berkelanjutan antara pelaku usaha, pemerintah daerah, dan institusi strategis lainnya.

Also Read:

Petani Masyarakat Karimun Terima Bansos Dari Pemprov Kepri

“Di tengah tantangan ekonomi global, pelaku usaha, baik skala besar maupun UMKM di Batam, perlu terus bersinergi dengan BP Batam dan Pemko Batam untuk mengembangkan potensi usahanya. Tujuannya adalah mendorong proses bisnis yang lebih adaptif dan berorientasi ekspor agar mampu mengakselerasi kemajuan Batam secara menyeluruh,” tegasnya.

Turut mendampingi Alexander dalam kegiatan ini, Kepala Biro Umum BP Batam Mohamad Taofan, serta sejumlah Pejabat Tingkat III dan IV di lingkungan BP Batam.

Also Read:

Mamad Pekerja Dapur Arang Pingsan Ditimpa Pohon Bakau

Partisipasi BP Batam dalam Kongres GEKRAFS menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap ekosistem ekonomi kreatif yang inklusif dan berdaya saing tinggi. (MI)

Also Read:

Deputi 3 BP Batam Revisi Perka 10 Berpihak Pada Pengusaha