Silabuskepri.co.id, Tanjungpinang – Akun Facebook Wela Novita Sari pencatut foto keluarga Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma S.IP yang sempat viral di Sosial Media (Sosmed) kini masuk ranah hukum.
Akun tersebut secara resmi dilaporkan langsung oleh Agung Wira Dharma, kuasa hukum Pemko Tanjungpinang yang juga merupakan suami Walikota Tanjungpinang ke Mapolres Tanjungpinang.
Secara pribadi, saya sudah memaafkan yang mencatut foto saya dan keluarga. Demikian dikatakan Rahma kepada beberapa awak media, usai meresmikan Kantor Sekretariat DPC Kota Tanjungpinang Pemuda Karya Nasional (PKN). Kamis (8/4/2021) siang.
“Sebelumnya saya diberitahu kalau ada yang mencatut foto saya dan keluarga. Setelah mengecek kebenarannya, setelah sehari diposting saya sudah mengklarifikasi melalui w-rekan media bahwa akun tersebut bukan akun milik saya.” tambahnya.
lanjut Rahma, dan itu sudah saya maafkan meskipun sehari setelah berita naik orang tersebut datang menemui saya karena agenda hari itu padat saya tidak bisa ketemu, berdasarkan keterangan yang disampaikan Satpol kepada saya.
Ketika ditanyakan, apakah setelah mengetahui dan pihak kepolisian berhasil mengungkap siapa orang dibalik akun tersebut, apakah ada kebijakan Walikota mencabut laporan tersebut? Tidak bisa mencampuri jawab Rahma singkat.
“Yang melaporkan kan suami saya, bukan saya. Pak Agung kan kepala keluarga. Jadi dalam hal ini, saya tidak bisa mencampurinya.” jelasnya.
Maka, dengan kejadian ini, lanjut Rahma, marilah kita bijaksana dan berhati-hati dalam bersosial media, sebab bilamana salah dalam bersosmed, ada UU ITE yang sudah ditetapkan.
“Secara pribadi sudah saya maafkan. Saat ini, saya serahkan pada proses yang sedang berjalan. Ini sudah menjadi ranah kepolisian mengungkap siapa pemilik akun tersebut.” pungkas Rahma mengakhiri.
Adapun terkait akun Facebook Wela Novita Sari yang mencatut foto keluarganya, Agung Wira Dharma dalam keterangan persnya mengatakan telah membuat laporan ke Mapolres Tanjungpinang, dengan aduan pelanggaran UU ITE, meskipun akun tersebut sudah menghapus postingan sebelumnya dan mengganti foto profil dan namanya, Agung sudah menyimpan screenshot postingan tersebut sebagai bukti dalam laporan tersebut.
(Simon.STp)
