Silabuskepri.co.id | Deli Serdang – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar Rapat Evaluasi Pemberitaan Pemilu 2024 bersama para wartawan Sumatera Utara pada Selasa, 25 Februari 2025, di Wing Hotel, Jalan Arteri Kualanamu No. 9, Deli Serdang.
Kegiatan tersebut bertujuan memperkuat sinergitas antara Bawaslu dan insan pers dalam publikasi dan pengawasan pemilu, serta memastikan transparansi dan independensi dalam pelaksanaan tugas pengawasan.
Koordinator Divisi Hubungan Masyarakat dan Data Informasi (Humas Datin) Bawaslu Sumut, Saut Boangmanalu, menekankan bahwa sinergitas dengan media sangat diperlukan, tidak hanya dalam publikasi tetapi juga dalam pengawasan pemilu.
“Kami ingin membangun kerja sama yang lebih erat dengan insan pers, tidak hanya untuk membantu pemberitaan positif tentang pengawasan pemilu, tetapi juga untuk mengajak wartawan secara aktif terlibat dalam pengawasan. Media adalah mitra strategis dalam menjaga demokrasi, dan transparansi adalah kunci utama dalam membangun kepercayaan publik,” ujar Saut.
Sebagai langkah konkret, Bawaslu Sumut saat ini menggelar Rapat Evaluasi Pemberitaan dengan Wartawan Tahun 2024 untuk mengkaji efektivitas pemberitaan selama Pilkada serta meningkatkan kerja sama antara media dan Bawaslu.
“Kami menyadari bahwa kerja pengawasan pemilu tidak bisa berdiri sendiri. Peran media sangat strategis dalam menyampaikan informasi yang akurat dan edukatif kepada publik,” ujar Saut.
Sementara itu, Plt. Kabag Humas Bawaslu Sumut, Datin Elly menyampaikan peran strategis kehumasan dalam menjaga keterbukaan informasi selama Pilkada Serentak 2024.
Datin Elly menekankan bahwa kehumasan Bawaslu memiliki keterkaitan erat dengan media, terutama dalam menyebarluaskan informasi tentang program dan kegiatan Bawaslu Sumut.
“Kolaborasi ini harus terus dibangun agar terjalin hubungan yang baik dengan jurnalis. Kami juga terbuka terhadap kritik dan masukan yang membangun,” ujarnya.
Dalam sesi diskusi, para jurnalis yang hadir memberikan berbagai masukan, di antaranya pentingnya monitoring bersama antara Bawaslu dan media dalam memantau pemberitaan pemilu.
Wartawan juga mendorong adanya mekanisme kerja sama yang lebih erat agar informasi dari Bawaslu dapat diakses dengan lebih cepat dan akurat.
“Kami mengusulkan agar ada sistem monitoring bersama antara media dan Bawaslu, serta dibentuknya media center Bawaslu sehingga informasi yang disampaikan lebih transparan dan akurat. Selain itu, kerja sama yang lebih erat perlu dibangun agar komunikasi antara kedua pihak lebih efektif,” ujar salah satu perwakilan wartawan.
Melalui rapat evaluasi itu, Bawaslu Sumut berkomitmen untuk terus membangun hubungan yang kuat dengan media, memastikan bahwa pengawasan pemilu di masa mendatang semakin transparan, efektif, dan kredibel. (hm)