Pemkab Lingga Terima Penghargaan Terbaik Pertama Penyaluran DAK

banner 468x60

Silabuskepri.co.id, Lingga | Pemerintah daerab Kabupaten Lingga menerima penghargaan terbaik pertama penyaluran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik semester I, dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Tanjungpinang, pada Jum’at (17/08/2021).

Pridikat terbaik tersebut diberikan Kepala Seksi KPPN Tanjungpinang, Masrianto mewakili Pimpinan Direktorat Perbendaharaan Provinsi Kepulauan Riau.

banner 336x280

Dalam kesempatan itu Masrianto menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah Kabupaten Lingga

“Kami sampaikan ucapan terimakasih atas upaya kinerja dari pemerintah daerah Kabupaten Lingga yang boleh dikatakan berhasil dengan baik,”ujar Masrianto

Terkait dengan transfer daerah, DAK fisik dan Dana Desa kedepannya semoga semakin baik.

Selain dalam rangka penyerahan penghargaan, kata Masrianto, kehadiran mereka juga untuk mengetahui masalah-masalah yang ada atau berkaitan dengan DAK dari tiap-tiap OPD yang bersangkutan seperti Dinas PUPR, Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, serta Dinas Perikanan.

“Mudah-mudahan apa yang bagus di Lingga ini, sinergitas antara OPD teknis dan BPKAD sebagai leading sektor terus berjalan baik, untuk kemudian di semester II. Untuk saat ini Kabupaten Lingga hanya bersangkutan Dana Desa yang masih ada catatan dari pihak KPPN Tanjungpinang.

“Untuk itu kita perlu mengetahui kendala-kendala apa yang menjadi penyebabnya.”tandasnya

Sementara itu Rusli Asisten I Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat, mewakili Pemkab Lingga menyampaikan rasa bangga atas capaian baik dalam pengelolaan keuangan.

Dan peringkat ini, menurutnya pencapaian terbaik kesekian kalinya, setelah pada tahun 2020 lalu, Kabupaten Lingga juga berhasil mendapatkan terbaik pertama, untuk DAK Fisik ini.

“Terimakasih atas penghargaan ini, semoga Kabupaten Lingga setiap tahunnya selalu mendapat yang terbaik,” harapnya

Dia menjelaskan secara umum, APBD Kabupaten Lingga hanya berkisar lebih kurang 1 Triliun. Dan PAD Kabupaten Lingga untuk tahun ini berkisar lebih kurang Rp 50 miliar.

Kehadiran dana DAK dari pemerintah pusat, lanjut Rusli, tentunya sangat membantu dalam pembangunan di Kabupaten Lingga, terkhusus pada realisasi fisik.

Dengan penghargaan Predikat Pertama yang berturut-turut ini, Rusli berharap untuk tahun depan agar dapat direkomendasikan ke pusat untuk penambahan jumlah alokasi anggaran tersebut.

“Kalau setiap tahun kita juara pertama terus, saya sangat merekomendasikan mudah-mudahan untuk tahun depan agar DAK untuk kita dapat ditambah,” harap dia.

Kemudian terkait kendala-kendala apa yang dihadapi tiap-tiap OPD agar dapat didiskusikan. Dengan harapan agar tiap tahunnya Kabupaten Lingga selalu memberikan yang terbaik dalam perbendaharaan keuangan.

Dia juga berharap, permasalahan yang terjadi mengenai Dana Desa angar dapat segera diselesaikan dari OPD terkait. Karena untuk peningkatan APBD semuanya harus balance/seimbang.

“Karena dana desa ini besar juga pengaruhnya untuk APBD, supaya balance semua mari kita berkerjasama,” harap nya kepada Kepala OPD yang hadir.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Lingga, Dodi Suhendra menyampaikan pengaruh yang menjadi kendala untuk pelaporan Dana Desa karena minimnya akses jaringan di beberapa desa yang ada di Kabupaten Lingga. Namun itu akan menjadi PRnya untuk tahun-tahun berikut agar tidak lagi menjadi catatan dari pihak KPPN Tanjungpinang.

“Kita ada 75 Desa yang memang sepenuhnya belum terakses internet. Saya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Kominfo, dan alhamdulilah ada penambahan-penambahan jaringan di beberapa desa,” jelas dia. (Red)

banner 336x280